Fajar Nugros dan Susanti Dewi Resmi Memimpin IDN Pictures
Usaha Tidak akan Menghianati Hasil
Pasti banyak ya pembaca di sini yang memiliki hobi menonton film baik langsung di layar lebar maupun ketika santai di rumah. Kalau saya menyebutkan beberapa film yang tayang di layar lebar, pasti teman-teman familiar dengan film-film ini yaitu Cinta Brontosaurus (2013), Moammar Emka's Jakarta Undercover (2017), Yowis Ben (2018, 2019), Terbang Menembus Langit (2018).
Film-film di atas merupakan beberapa film karya besutan pasangan suami istri sutradara asal Yogyakarta Fajar Nugros dan Susanti Dewi sebagai produser yang bersama-sama mendirikan Demi Istri Production 2013 lalu. Sebagai individu yang concern terhadap perfilman di Indonesia. Selain merintis Demi Istri Production, mereka pun merencakan untuk upscale (meningkatkan kualitas) perusahaan film tersebut.
Kolaborasi tentu menjadi salah satu cara upscaling yang mereka lakukan. Namun tentu hal ini tidaklah mudah. Meski banyak calon investor yang telah mereka temui, namun mereka belum menemukan investor yang cocok dengan visi dan misi yang sudah dijalankan di Demi Istri Production. Sampai akhirnya tahun 2019 mereka dipertemukan dengan Winston dan William sebagai Founder IDN Media.
IDN Media adalah perusahaan media multi-platform yang menargetkan milenial dan Gen Z di Indonesia sebagai penikmat utama. Oleh karena itu visi misi yang diusung IDN Media adalah membawa dampak positif bagi masyarakat khususnya milenial dan Gen Z di Indonesia secara informatif juga demokratis agar dapat menjadi wadah suara milenial dan Gen Z sehingga informasi yang tersampaikan adalah informasi yang akurat, seimbang, positif, serta bermanfaat untuk perfilman di Indonesia.
From Demi Istri Production to IDN Pictures
Setelah melalui diskusi yang panjang tentu dengan visi dan misi yang sama, terbentuklah IDN Pictures sebagai wujud baru dari Demi Istri Production yang diakuisisi oleh IDN Media. Selain IDN Pictures yang dikelola sebagai perusahaan film berbasis teknologi dengan visi misi yang dapat membawa dampak positif dan inspiratif untuk masyarakat, IDN Media juga mengelola IDN Times, Popbela.com, Yummy, GGWP.ID, Duniaku.com, IDN Creative, IDN Event, IDN Creator Network, dan IDN Programmatic sebagai wadah democratize information.
Sebelum pandemi, perkembangan industri perfilman di Indonesia mengalami pertumbuhan yang signifikan. Hal ini tentu disebabkan oleh beberapa faktor salah satunya adalah rilisnya film-film yang berkualitas dari rumah produksi film yang juga terus mengikuti perkembangan zaman gen Z sebagai konsumen utama. Tercatat pada tahun 2019 film-film di Indonesia mendapatkan jumlah penonton sebanyak 52 juta penonton.
Bertahan di Tengah Pandemi
Meski ketika pandemi industri perfilman di Indonesia pun mengalami dampaknya, namun sebagai pemimpin yang baik, Fajar Nugros dan Susanti Dewi tak berkecil hati. Justru mereka pantang menyerah dan tetap mengerjakan proyek yang sedang berjalan yaitu commercial projects yang diharap bisa rilis di tahun 2021.
Proyek ini tentu akan menjadi proyek yang menarik dengan talenta-talenta terbaik Indonesia sehingga industri perfilman pun tetap bertahan hidup meski ikut terhantam badai pandemi. Hmmm, jadi penasaran ya proyeknya seperti apa. Kita tunggu saja rilisnya ya. Pasti ciamik sekali seperti film-film sebelumnya :)
Fajar Nugros dan Susanti Dewi Optimis Meski ditengah Pandemi |
Kata kunci: IDN Pictures, Fajar Nugros, Susanti Dewi, IDN Media. Sekian, semoga ulasan ini bermanfaat. Silahkan tinggalkan jejak di kolom komentar :)
Ya Allah, bener-bener kudet. Belum satupun film yang disebut diatas pernah kutonton.wkwkwk
BalasHapusEmak rempong belum ada waktu buat nonton film,
Fajar Nugros itu, salah satu sutradara favoritku sih, film2nya walo belum kutonton semua, tapi menurutku semuanya menarik, dan terbukti banyak peminatnya pas tayang di bioskop ya.
BalasHapusSemoga dg kolaborasi dr DIP ke IDN Picture menambah warna baru dalam perfilman Indonesia dan lebih baik lagi, ya.
namanya sama dgn saya, susanti dewi wkwkwk... Semenjak pandemi saya, saya gak nonton2 film di bioskop mba, masih takut
BalasHapusSaat ini film Indonesia bisa dikatakan sedang menjadi tuan rumah di negeri sendiri. Setelah sempat sekian tahun mati suri. Sayangnya keburu ada pandemi. Ya semoga aja kembali bis abangkit
BalasHapusPantesss kualitas IDN Pictures semakin ciamik dan WOW!
BalasHapusTernyata memang the right person on the right place banget ya.
IDN Media dan IDN Pictures kesukaan kita semua :D
Semoga IDN Pictures makin berjaya di kancah perfileman Indonesia. Semoga pandemi Covid-19 lekas berlalu
BalasHapusPernah nonton salah satu filmnya dan memang filmnya idealis bgt, bagus juga jadinya ya diakuisisi dengan nama production yang lebih besar dan menjual, btw ternyata banyak juga kelolaan IDN Media ini ya mba
BalasHapusAku suka nonton film-film karya Mas Fajar Nugros dan Mbak Susanti Dewi. Film karya Mas Fajar yang sudah aku tonton yaitu seperti film Terbang Menembus Langit.
BalasHapuswah, bakal seru nih project-projectnya mas nugros :D
BalasHapusWahh baru tahu kalo Yowis Ben merupakan besutan Demi Istri Production. Padahal nonton semuanya. Semoga upscale DIP kolaborasi dengan IDN Pictures bisa melanjutkan proyek proyek keren perfilman Indonesia di tengah badai pandemi.
BalasHapusCoba lihat Yowis Ben series di WeTV/Iflix kak Lint, nggak kalah kocak sama versi layar lebarnya hahaha. Saya juga penasaran dengan proyek2 keren Nugros sama IDN Pictures nih
HapusAku cuma tahu popbela.com.🙈
BalasHapusSemoga dengan kerjasama ini makin memberikan hasil yg bagus yaaa. Pandemi gini memang kudu muter otak lebih biar tetep berkarya bercuan dan bermanfaat tentunya
waaa semoga dengan kerjasama ini semakin kece dan sukses yaa untuk kedepanya hihihi, pasti bakalan semakin kereeen
BalasHapusBaru tahu IDN banyak banget ya bagiannya. Selamat buat Demi Istri Production kini jadi IDN Pictures 😆 semangaaaat berkarya!
BalasHapusAku tahu si Nugros ini dari film2nya yang emang gen-Z banget sih haha. Suka sama trilogi YOWIS BEN dan cukup seneng kalau akhirnya DIP upscale jadi IDN Pictures, semoga makin produktif bkin film anak muda yang berkualitas
BalasHapusKalau baca nama Fajar Nugros tuh aku masih keinget buku-buku lamanya kayak Adriana sama Bunuh Diri Massal... Yang satu kelihatan perlu riset rumit tapi enak dibaca, yang satu saking uniknya aku agak susah memahami haha. Makin banyak karyanya sekarang, ya, sampai dipercaya pemodal besar untuk kerja sama.
BalasHapusSering banget denger nama Fajar Nugros di film2 yang kutonton. Emang keren yaa beliaunya. Baru tahu aja soal idn pictures inii. Thankyou kak iff
BalasHapusIya bener juga. Pandrmi gak tau sampai kapan jadi kita harus terus berkarya apapun terjadi.semoga segera menghasilkan karya2 baru yg lebih keren lagi ya
BalasHapusPerfilman Indonesia nih makin banyak yg bisa diakses lewat aplikasi ya. Masih bisa dinikmati karya-karya terbaik dalam negeri
BalasHapusNama2 besar di dunia perfilman Indonesia, semoga semakin berkibar ya
BalasHapusAku salfok sama namanya Demi Istri Peoduction.... Pengen baca kisahnya uy... Btw talent dan semangat seperti mereka ini patut diapresiasi
BalasHapusSama, saya juga penasaran kok milih nama Demi Istri, mungkin semacam Doa ya?
HapusKita tunggu aja gebrakan IDN Pictures
Aku baru denger semua ini ibukaffa...idn aku taunya situs berita aja mternyata banyak jg bisnisnya di dunia showbiz
BalasHapusPertama nonton film-film Mas Fajar Nugros itu pas 'Tendang dari Langit' itu loh mba. Hihihi. Abis itu yg berkesan ada juga 'Queen Bee' sama 'Me & You VS The World.' Ah, udah gak kehitung lah karya-karya beliau, khususnya film-film roman. Jadi udah gak heran pas dia bikin IDN Media, bisa langsung banyak gitu pembacanya. Sekali lagi selamat yaaa, buat Mas Fajar dan Mba Susanti.
BalasHapusSemangat IDN, semoga film-film indonesia semakin berkembang dan selalu terkenal di indonesia maupun di seluruh dunia
BalasHapusSering banget dan kenal sama IDN Times, tapi kalau untuk produser filmnya belum tau, ternyata ini pemiliknya. Semoga IDN Picture bisa menghasilkan film berbobot dan membawa banyak manfaat setelah pandemi berakhir, mungkin mulai saat ini yaa.. Selamat makin majuu ^^
BalasHapusSemoga dengan pemimpin baru IDN bisa menelurkan karya terbaik untuk negeri.
BalasHapusApresiasi untuk IDN MEDIA dalam dunia perfilman yang tetap konsisten memajukan film Indonesia ditengah persaingan.
BalasHapusTentu banyak perjuangan dibalik kesuksesan yang telah diraih IDN MEDIA ini ya. Kalau ngomongin soal film 'Cinta Brontosaurus (2013) aku udah nonton.
Lanjutkan IDN.. Biar makin kece pernah film animasi Indonesia. Dan sukses buat mas Fajar dan mbak susanti
BalasHapusSemangat terus IDN. Semoga makin melahirkan produksi yang lebih baik dari sekarang. IDN emang luar biasa. Makin kesini makin mengembangkan sayapnya
BalasHapusAku salah satu penikmat berbagai informasi dari IDN media nih.
BalasHapusSukses terus ya buat IDN pictures
Mantap. Semoga semakin banyak karya-karya yang bagus dan kreatif yang ditampilkan dengan adanya pimpinan baru ini ya. Slama ini sih udah oke karyanya :)
BalasHapusBeberapa film karya Fajar nugros aku dah tonton hehe. Semoga aja ya ditangan beliau IDN makin digemari dan terus berinovasi.
BalasHapuswah mantap nih, semoga dengan kolaborasi ini industri perfilman indonesia semakin bagus ya kualitasnya. yo wis ben dan moammar emka's itu film bagus lho
BalasHapusAku salut dengan rasa optimisme dari Dewi Susanti tipical pengusaha memang nih cocok jadi produser ya..keren hehe
BalasHapusBerharap banget akan lahir dari tangan dingin mereka film yang bermutu dan mengedukasi masyarakat ya Mba.....
HapusDari ke empat judul itu, belum satupun yang pernah saya tonton mbak. Kudet banget ya soal dunia perfilman.
BalasHapusDemi istri productions, namanya unik ya. Semoga setelah berganti menjadi IDN pictures mampu menghasilkan karya yang lebih baik lagi
Yap semua kena dampak pandemi ya termasuk dunia perfilman meski demikian gak jadi penghalang untuk tetap berkreatifitas.Semoga saja ke depannya makin banyak film2 Indonesia yang bagus dan berkualitas
BalasHapusNamanya sweet banget. Demi Istri production. Semoga bisa bangkit kembali perfilman Indonesia ya.
BalasHapusJadi pengen nonton Film-film sutradara keren inii niih..
BalasHapusKarena bagaimanapun, cerita akan sukses jika sutradara dan penulis serta Tim produksi lain yang terlibat bisa bekerjasama dengan baik.
Congrats on IDN Pictures, semakin maju dan besar dan membangkitkan perfilman Indonesia meskipun di tengah pandemi :)
BalasHapusKeren banget di masa pandemi idn news ini tetap bertahan memberikan berbagai informasi artikel dan sebagainya mbak apalagi dengan pemimpin yang baru semoga semakin berjaya
BalasHapusBaru tau juga beliau yang sutradarai. Eh pasutri pula. Padahal filmnya ku habiskan. Wkwkw...
BalasHapusAnak-anak muda ini sangat kreatif, berkolaborasi dengan pihak yang tepat pula. Ini angin segar buat perfilman Indonesia tentunya.
BalasHapusKeren nih
BalasHapusSemoga semakin banyak hasil karya anak bangsa
Agar kita jadi tuan rumah untuk industry perfilman ya?
Sukak dengan paragraf terakhir yang menggambarkan rasa optimisme atas apa yang terjadi saat ini. benar pandemi belum berakhir dan semua industri memiliki tantangan masing2 tentunya
BalasHapussemoga akan lahir sineas dan karya baru terutama yang menyasar generasi milenial dan Z ini agar bisa bvermanfaat bagi bangsa dan negara
BalasHapusAlhamdulillah ya film karya anak bangsa sudah mulai jadi tuan rumah di negeri sendiri.
BalasHapusBuat saya, IDN Pictures adalah kolaborasi yang mantap antara Nugros, Santi, dan IDN Media. Sukses selalu.
BalasHapusPandemi tak mengalahkan semangat mereka yah mba. No wonder kalau IDN Pictures menjadikan Mas Nugros dan Mba Santi jadi pemimpinnya.
BalasHapusJadi kangen nonton film di bioskop. Semoga pandemi lekas berakhir dan Semangat terus Fajar Nugros dan Susanti Dewi untuk terus menghasilkan karya yang bermanfaat
BalasHapusSalut banget sama pasangan suami istri yang bisa kerja bareng dan selalu kompak bahkan mampu membangun usahanya dengan lebih maju lagi. Sukses IDN
BalasHapusSaya pikir IDN ini beda dengan IDN Media ternyata sama ya..baru tau saya..salut deh dengan IDN mau merambah berbagai bidang jadi semakin meluaskan jejaring mantab betul inovasinya
BalasHapusSemoga kolaborasi ini membangkitkan industri film indonesia
BalasHapusSuami istri yg hebat ya. IDN Pictures ini besar, film2nya menarik. Sukses terus ya Mas Fajar dan Mbak Susanti.
BalasHapussemoga kolaborasi ini membuat IDN Pictures makin sukses ya...
BalasHapusnhgak sabar mau nonton film film barunya
Wow. Hebat ya. Jumlah penonton meningkat lebih dari 3x lihat dalam waktu 4 tahun.
BalasHapusSelamat untuk Fajar Nugros dan Susanti Dewi.
Jadi ikutan penasaran loh apa yang akan diproduksi oleh IDN Pictures seperti yang dijanjikan tadi. Kira-kira apaaa yaa... di tengah pandemi gini karya apa yang akan dihasilkan.
BalasHapusSemoga IDN pictures semakin maju setelah dipegang oleh orang2 terbaik di bidangnya.
BalasHapusTak sabar rasanya menunggunu karya mereka bersama IDN Pictures
BalasHapusCuma pernah dengar film cinta brontosaurus doang. Selebihnya nggak pernah. Apalagi nonton.
BalasHapusTapi, harapannya sih selalu. Semakin sukses dengan IDN Picturesnya. Melahirkan film yang selalu ciamik.
Jadi gak sabar menanti film pertama IDN Pictures dibawah tangan dingin Mas Fajar Nugros dan Mbak Santi ditambah pllatform IDN Media yg keren..pasti filmnya beda nih dr yg lainnya
BalasHapusPandemi memang banyak memberikan dampak bagi lini usaha tapi bravo lah utk Fajar Nugros yg kolabs bareng IDN Media
BalasHapusBagus banget nih proyeknya. Apalagi di masa pandmei tetap butuh hiburan. Semoga IDN Pictures makin berjaya
BalasHapusIDN keren, makin lebar sayapnya sampai ke sineas. Nggak sabar nunggu kolaborasi karya IDN pictures dan Demi Istri Production ini.
BalasHapusduet maut sih memang pasutri dari jogja ini
BalasHapusjd nggak sabar sama karya terbaru mereka
Huaah aku tahu nih IDN Media, tahu juga Demi Istri. Ternyata udahe diakuisisi jadi IDN Pictures yaa.. cantc wait longer to watch the movies!
BalasHapusIni kabar bagus dan jadi angin segar di dunia perfilman Indonesia, nih. Dengan kolaborasi ini, pastinya industri perfilman Indonesia semakin mengeliat lagi. Terus efek domino akan menyebar dan bergairah lagi. Dari orang-orang yang buat film, penulis skenario, termasuk bioskop yang kembali buka dan dipadati pengunjung. Maju terus perfilman Indonesia.
BalasHapusMantap. Makin nggak sabar nunggu film perdana IDN Pictures di bawah asuhan Fajar Nugros dan Susanti Dewi.
BalasHapusDari perusahaan film independennya saja Nugros bisa menghasilkan film-film yang ciamik, gimana kalo sudah mendapatkan dukungan besar di IDN Pictures? Wajib ditunggu sih hasilnya :)
BalasHapussejak awal kenal ama IDN Media, aku salut sih karena mereka punya visi yang besar untuk perusahaannya. nanti bisa melebar kemana-mana dan akan menyentuh market milenial dan gen z yang sangat besar :D
BalasHapuskolaborasi yang keren. salut untuk semangat untuk tetap bertahan di tengah pandemi. penasaran pengen nonton film-fim kerennya nanti
BalasHapuspasti keren bgt nih nanti kalo udh keluar project filmnya, apalagi sekrg udh dibawah naungan idn pictures
BalasHapusNgga sabar pengen nonton film-film karya terbaru mereka.
BalasHapusPernah nonton film Cinta Brontosaurus tapi baru tahu kalau ini produksinya idn media dan baru tahu juga Kalau pemimpinnya tuh suami istri
BalasHapusSemoga para pelaku industri perfilman di tanah air tetap menghasilkan karya terbaiknya ya, meski kondisi sedang tidak kondusif akibat pandemi sekarang ini
BalasHapusSelamat untuk Fajar Nugros dan Susanti Dewi. Semoga semakin banyak karya berkualitas yang mengedepankan nilai - nilai kearifan Nusantara.
BalasHapusAlhamdulillah, selamat dan sukses buat IDN Pictures.
BalasHapusWah IDN memang keren yaa.. semoga film-filmnya selalu menginspirasi yaa..
BalasHapusNggak sabar buat lihat hasil karya kolaborasi IDN Pictures ini. Semoga akan segera keluar ya :)
BalasHapusTentu ada cerita seru tertentu ya bisa bekerjasama dengan pasangan suami/istri. Kalau mau koordinasi bisa kapanpun karena buka mata pun lu lagi lu lagi. Hahaha.
BalasHapusAku pernah membaca profil CEO dari IDN Media memang keren, Mbak. Visi misinya tuh kekinian. Semoga makin dikenal orang banyak ya karya-karya mereka.
Persiapan kami hampir setahun lebih. Sejak gagal di CPNS sebelumnya. Gagal tidak membuat kami MUTUNG, justru penasaran.
BalasHapusTentu akan memberikan kesan tersendiri kalau bisa bekerja dengan pasangan suami/istri ya, Mbak. Mungkin koordinasinya lebih mudah karena setiap bangun tidur lu lagi lu lagi. Hihihihi
BalasHapusSemangat per-film-an Indonesia jadi berkobar lagi nih dengan adanya IDN Pictures.
BalasHapusBeruntung Demi Istri Production ketemu partner kerja yang pas seperti IDN. Penasaran karya hebatnya IDN Pictures
BalasHapusSepak terjang mereka berdua di kancah perfilman tanah air gak perlu diragukan lagi. Semoga akan muncul sineas sineas muda seperti mereka
BalasHapusSepak terjang Fajar Nugros dan Susanti didunia perfilman tanah air sudah gak perlu diragukan lagi
BalasHapusorang keren kerjasama sama partner keren, entah apa jadinya,,, penasaran bgt sama karya2 selanjutnyaaaa dah
BalasHapusuwuwuuwuuww
Menurut saya, industri film tanah air nggak kalah bagusnya dengan luar negeri. Apa lagi, kalau filmnya genre drama dan komedi. Kalau ada film di bioskop yang sama bagusnya, saya lebih pilih nonton film dalam negeri.
BalasHapusWaaaahhh keren sekali memang Fajar Nugros. Bwlum lama ini saya ikut webinar soal menulis naskah film yang diadakan salah satu acara.
BalasHapusBeberapa filmnya familiar buatku. Nggak diragukan lagi deh ya nama beliau ini, memang keduanya bertangan dingin mengolah film.
BalasHapusCuma tau judulnya doang, Yowis Ben sama Cinta Brontosaurus.
BalasHapusTapi belum pernah nonton sama sekali, duuhh kudet bangett.
Ternyata dibalik film2 keren ini ada orang hebat2 juga dibalik layarnya yaa..
Aku beberapa aja yang pernah di tonton. Aku ngeliat IDN memang sukses ya bukafa di Indonesia.
BalasHapus