Cara Mudah Membuat Paspor Online di Jakarta
Cara Mudah Membuat Paspor Online di Jakarta |
Akhirnya saya menulis ulasan ini. Beberapa bulan yang lalu, saya membuat paspor untuk keperluan administrasi sebuah perjalanan yang semoga tahun ini dapat terlaksana. Ini pertama kalinya saya membuat paspor dan dimasa pandemi.
Ternyata mudah sekali jadi saya ingin berbagi pengalaman saya kepada teman-teman. Cukup baca saja artikel ini sehingga teman-teman akan tahu mengapa tidak perlu membuat paspor lewat calo karena waktu itu ayah ibu saya membuat paspor habis sampai satu juta rupiah untuk dua orang.
Pengertian Paspor
Nah, sebelumnya kita harus tahu dulu, apa sih
yang dimaksud dengan paspor? Paspor adalah salah satu dokumen perjalanan yang
dikeluarkan oleh pemerintah suatu negara agar dapat memverifikasi data setiap
individu yang sedang melakukan perjalanan internasional. Jadi bisa dibilang
paspor ini identitas luar negeri kita ketika berada di luar negeri.
Ada beberapa jenis paspor, sewaktu saya
mendaftar, petugas bertanya kepada saya, mau membuat paspor apa? Ya saya jawab
paspor yang biasa saja. Ternyata memang jenis paspor itu ada banyak, yaitu
paspor reguler, paspor dinas (sampul berwarna biru), dan paspor diplomatik (sampul
berwarna hitam). Tetapi yang reguler pun ada dua jenis, yang biasa dan yang
elektronik. Keduanya berbeda pada pembiayaan pembuatan paspor dan rekam sidik
jari serta foto diri di setiap booth imigrasi setiap ingin keluar negeri.
Bagaimana Cara Membuat Paspor Online?
Februari lalu, saya membuat paspor secara
online melalui aplikasi Layanan Paspor Online. Pada aplikasi tersebut,
teman-teman akan diberi tahu syarat dan ketentuan serta berkas apa saja yang
dibutuhkan untuk membuat paspor. Namun perlu diketahui bahwa aplikasi ini hanya
dapat digunakan untuk pendaftaran baru atau penggantian. Apabila paspor hilang
atau rusak, teman-teman bisa langsung datang ke kantor imigrasi beserta
persyaratan penggantian paspor dan juga membawa surat kehilangan dari
kepolisian.
Dokumen Yang Dibutuhkan Untuk Membuat Paspor Online
Teman-teman harus mempersiapkan berkas
identitas diri seperti KTP, KK, Akte Kelahiran, Akte Nikah, Ijazah terakhir
yang namanya dan tanggal lahirnya sesuai dengan KK dan KTP karena data yang
didaftarkan harus benar.
Syarat dan Ketentuan Pembuatan Paspor Online
Nomor yang digunakan untuk mendaftar tidak
boleh sama. Setelah berkas lengkap dan teman-teman sudah mendaftar, sebaiknya
cek email. Apabila dalam 1x24 jam tidak mendapatkan e-mail, maka segera cek
folder spam pada email atau menghubungi kantor imigrasi terdekat.
Panduan Pembuatan Paspor Baru pada aplikasi Layanan Paspor Online
Pilih antrian paspor pada menu utama aplikasi.
Kemudian pilih kantor imigrasi yang terdekat sesuai domisili. Selanjutnya
memilih jumlah pemohon yang akan membuat paspor baru (1 kali pembuatan
permohonan hanya untuk 5 orang dalam satu kartu keluarga). Setelah itu pilihlah
tanggal dan waktu kedatangan secara offline yang tersedia.
Baca juga: Jalan-Jalan ke 5 Pondok Pesantren di Jakarta
Jika sudah selesai tahap di atas, tekan lanjut
untuk melakukan proses. Pilih jenis permohonan yang diajukan dan isi form data
permohonan dengan benar setelah itu tekan tombol sistem. Jika sudah,
teman-teman akan mendapatkan antrian paspor pada hari dan waktu yang telah
dipilih seperti gambar utama yang ada di ulasan kali ini.
Waktunya Pergi Ke Kantor Imigrasi
Wow, cepat ya! Tau-tau udah submit
administrasi aja. Apakah antrian paspor harus online? Pada dasarnya ya. Jika
teman-teman sudah memiliki barcode antrian, ketika di kantor imigrasi, cukup
perlihatkan saja barcode tersebut dan petugas akan mendaftarkan teman-teman untuk
pengambilan foto. Jangan lupa pastikan berkas-berkas yang didaftarkan secara
online dibawa ya.
Waktu itu saya mendaftarnya di Kantor Imigrasi
Jakarta Pusat. Jadi setelah memperlihatkan barcode, saya mendapatkan antrian
offline dan menunggu di ruang tunggu untuk dipanggil terkait pengecekan berkas
dan pengambilan sidik jari serta foto.
Biasanya petugas imigrasi akan bertanya, mau
pergi untuk keperluan apa? Jika untuk berhaji, biasanya mereka meminta surat
keterangan keberangkatan haji (porsi haji). Nah, setelah foto dan pengambilan
sidik jari selesai, petugas menyampaikan bahwa proses akan berlangsung kurang
lebih sepekan.
Berapa Biaya Pembuatan Paspor?
Setelah proses di atas selesai, saya diminta
untuk membayar biaya pembuatan paspor sebesar Rp 350.000,- . Oiya jangan lupa
untuk membawa materai terbaru ya teman-teman, materai Rp 10.000,- karena yang
Rp 6.000,- sudah tidak berlaku lagi. Jaga-jaga saja bawa 2.
Setelah seminggu, akhirnya saya kembali dengan
memberikan bukti pembayaran kepada petugas dan viola! Paspor saya sudah jadi.
Alhamdulillah, mohon doanya ya teman-teman, semoga perjalanan saya dimudahkan
dan jadi berangkat tahun ini.
Nah, itu dia cerita saya membuat paspor onlinedi Jakarta. Ternyata mudah bukan? Kalau teman-teman bertanya berapa lama
antrian paspor online? Saya akan jawab tidak lama, apalagi saat ini sedang
pandemi. Jam berapa antrian paspor online dibuka? Jam operasional kerja pada
umumnya saja. Tetapi untuk saat ini saya belum bisa menjawab pertanyaan
bagaimana cara memperpanjang paspor karena memang saya belum pernah mencobanya.
Sekian, semoga ulasan ini bermanfaat ya. Silahkan tinggalkan jejak di kolom komentar. Sangat berkenan jika teman-teman berkenan memfollow blog ini untuk mendukung saya agar tetap terus semangat membuat konten ataupun melihat video berikut di bawah ini :)
udah lama banget ini pasporku mati tapi karena belum ada rencana bepergian ke luar lagi jadi belum diurus padahal caranya mudah ya dan rasanya di semua wilayah sama ajaa ya prosedurnya. Malah saya lihat status teman yang kerja di kantor Imigrasi, kalau sekarang ada beberapa program kerja mereka buat mempermudah orang membuat paspor tanpa harus repot lagi ke kantor Imigrasi, malah ada yang didatangi rumahnya bahkan ada yang ke RS juga jika terdesak, nama program kerjanya juga pakai bahasa daerah kayak kearifan lokal padahal itu singkatan dari program kerja mereka.
BalasHapuslah aku baru tau malah kalo bisa online. secara ya kan kl mau appky itu antri dan rempong jadi bisa nyantai dan ga antri lagi ya sekarang.
BalasHapusmakasi infonya ibukafaaa
Mudah-mudahan bikin paspor di daerah pun semudah bikin paspor di Jakarta ya kakak
BalasHapusWah baru tau kalau buat paspor ternyata gak sampek 1 juta yaa, bahkan dibawah 500 ribu. Nice info kak
BalasHapuspaspor oh paspor bentar lagi expired hahaha
BalasHapusalhamdulillah ya bukafa bikin paspor mudah gak perlu lewat calo. kalau semua persyaratan lengkap pasti mudah ya. semoga perjalanannya lancar ya
Aku pikir ribet bikin paspor. Tapi ternyata sudah semakin dipermudab ya tanpa calo2an. Mantap.
BalasHapusAnw, semoga lancar perjalanan ke luar negerinya ;)
Aku belum pernah bikin paspor nih. Jadi apa yang ditulis kak Iffia di sini sangat membantu sekali. Apalagi bisa online ya? Jadi lebih hemat waktu.
BalasHapusBelum pernah bikin passport karena mikirnya yang harus bolak balik. Ternyata sekarang bisa online. Lebih ringkas nih
BalasHapusAku belum pernah bikin paspor, hehehe
BalasHapusDulu itu abangku buat paspor sampe 700rb lohh biayanya. Nggak tau itu kenapa bisa mahal bangett, nggak ngerti juga.
Allhamdulillah bisa online hepi banget, aku dulu bikin ke kantornya langsung sekarang lebih mudah ya MBak
BalasHapus