SDGS Indonesia dan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan untuk Masyarakat
SDGS Indonesia dan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan untuk Masyarakat |
SDGS Indonesia dan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan
Semester dua ini, saya mendapati mata kuliah Indonesia and Its Interconnected World. Pada kesempatan yang sama, di sesi kelima mata kuliah ini, saya bertemu dengan tema SDGs sebagaimana kita ketahui bahwa SDGs merupakan program global yang mana tidak hanya Indonesia yang menjalani program ini tetapi hampir di seluruh dunia sedang melaksanakannya.
Apa Itu SDGs Indonesia?
Mungkin ada teman-teman yang belum mengenal istilah SDGS sendiri. SDGS adalah singkatan dari Sustainable Development Goals atau Pembangunan Berkelanjutan untuk mengakhiri kesenjangan dan melindungi lingkungan yang ada di dunia dengan 17 program.
Apa Perbedaan SDGs dan MDGs?
Pada dasarnya, SDGs dan MDGs adalah tujuan pembangunan berkelanjutan yang saling berkesinambungan. SDGs sendiri merupakan program pembangunan berkelanjutan yang dirancang untuk meneruskan dan mengembangkan program-program baru yang sebelumnya tidak masuk dalam 8 pilar MDGs.
Perbedaan dari SDGs dan MDGs adalah SDGs merupakan Sustainable Development Goals yang memiliki 17 indikator sebagai acuan kesuksesan program tujuan SDGs, sedangkan MDGs adalah Millennium Development Goals yang dideklarasikan oleh 189 negara dari anggota PBB dengan 8 pilar indikator acuan kesuksesan MDGs yang dimulai pada tahun 2000 hingga 2015.
Kapan SDGs Disepakati?
Jika MDGs berakhir pada 2015, maka SDGs telah dibahas sejak 2012 dan disepakati pada 25 September 2015 di Rio de Janeiro dan akhir program ini berakhir pada 2030. Artinya pelaksanaan SDGs kurang lebih berlangsung 9 tahun lagi mengingat tahun ini sudah 2021.
Apa Saja Program SDGs?
Seperti yang telah disebutkan di atas, SDGs memiliki 17 indikator yang dilaksanakan di berbagai negara. 17 indikator tersebut adalah:
- Menghapus kemiskinan
- Mengakhiri kelaparan
- Kesehatan yang baik dan kesejahteraan
- Pendidikan bermutu
- Kesetaraan gender
- Akses air bersih dan sanitasi
- Energi bersih dan terjangkau
- Pekerjaan layak dan pertumbuhan ekonomi
- Infrastruktur, industri, dan inovasi
- Mengurangi ketimpangan
- Kota dan komunitas yang berkelanjutan
- Konsumsi dan produksi yang bertanggung jawab
- Penanganan perubahan iklim
- Menjaga ekosistem laut
- Menjaga ekosistem darat
- Perdamaian, keadilan dan kelembagaan yang kuat
- Kemitraan untuk mencapai tujuan.
Bagaimana Pelaksanaan SDGs di Indonesia?
Sejalan dengan negara yang lainnya, dalam menyukseskan program SDGs, Indonesia juga telah menyusun Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) untuk tahun 2015-2019 dan 2020-2024. RPJMN ini tentu selaras dengan 17 indikator tujuan SDGs dan juga penjabaran Nawacita visi dan misi Presiden dengan target keberhasilan diharapkan mencapai 124 target.
Upaya lainnya untuk menyukseskan program SDGS Indonesia adalah pemerintah melaksanakan perumusan RAN (Rencana Aksi Nasional) dan RAD (Rencana Aksi Daerah) sesuai dengan periode pemerintahan baik di tingkat pusat maupun daerah meskipun sedang dalam keadaan pandemi.
Nah itu dia sekilas ulasan tentang SDGs Indonesia dan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan untuk Masyarakat. Sekian semoga ulasan ini bermanfaat. Silahkan tinggalkan jejak di kolom komentar :)
Ternyata banyak juga ya poin2 yang mendasari pembangungan berkelanjutan. Semoga Indonesia juga salah satu negara yang pembangunannya sudah berkelanjutan yaa..
BalasHapusaamiin...
Hapusbaca ini jadi ingat penelitian saya, dan sempat ,menulis buku tentang SDGs ini, saya ambil bahas tentang perempuannya alias nomor 5
BalasHapusmau baca dong mba mei, apa ada publikasinya?
Hapuslumayan banyak juga yaa indikatornya. Semoga pelaksanaan SDGs di Indonesia dapat berjalan sesuai yang diharapkan, amiiin
BalasHapusaku baru dengar istilah ini ibukafa, jika dengan kata pembangunan berkelanjutan ingetnya presiden soeharto hehe
BalasHapustapi membaca ini aku jadi punya wawasan baru wah 17 indikatornya juga luamayan ya