Pharmacists: Salah Satu Tenaga Kesehatan yang Dibutuhkan Saat Musim Haji
Pharmacists: Salah Satu Tenaga Kesehatan yang Dibutuhkan Saat Musim Haji |
Pharmacists
Siapa yang tidak kenal dengan profesi apoteker atau pharmacists? Yup, profesi apoteker atau pharmacists merupakan profesi tenaga kesehatan yang dibutuhkan saat musim haji atau ketika penyelenggaraan ibadah haji berlangsung.
Seperti tahun-tahun sebelumnya, baik di Indonesia maupun di Arab Saudi, pemerintah membuka pendaftaran bagi Tenaga Kesehatan haji (TKH) baik untuk pendamping kloter maupun PPIH Arab Saudi di bidang kesehatan baik bertugas di Madinah maupun di Makkah.
Pendaftaran ini biasanya dilaksanakan secara online melalui aplikasi tertentu pada rentang waktu yang telahh ditentukan. Proses perekrutan pun sangat selektif dan transparan mengingat ada banyak kompetensi yang harus dapat dilakukan oleh petugas TKH terpilih.
Baca juga: Pengalaman Saat Menjadi Pendamping Haji
Apalagi jika mengingat dua tahun terakhir Kemenag RI mengusung tema haji ramah lansia yang mana jama'ah haji yang berangkat pada tahun tersebut mayoritas merupakan lansia yang membutuhkan pelayanan ekstra khususnya di bidang kesehatan.
Jurusan Kesehatan yang Dibutuhkan Saat Penyelenggaraan Ibadah Haji
Selain apoteker atau pahrmacists, beberapa jurusan kesehatan lainnya yang dapat mendaftar sebagai TKH adalah:
1. Dokter Umum
2. Dokter Spesialis antara lain: Penyakit Dalam, Penyakit Jantung dan Pembuluh Darah, Penyakit Paru, Penyakit Saraf, Penyakit Bedah Umum, Penyakit Ortopedi, Penyakit Anestesi, Kedokteran Fisik dan Rehabilitasi Medik, Emergency, Jiwa, Kedokteran Penerbangan, dan Gigi.
3. Perawat
4. Analis Laboratorium
5. Penata Rontgen
6. Rekam Medik
7. Elektromedik
8. Pencegahan dan Pengendalian Infeksi
9. Nutrisionist
10. Sanitarian
Jumlah total setiap petugas TKH pun berbeda-beda sesuai dengan kebutuhan setiap tahunnya. Namun untuk teman-teman tenaga kesehatan yang berniat mendapatkan undangan spesial ini sebagai tamu Allah sekaligus mengabdikan dirinya bertugas menjadi TKH agar mempersiapkan diri dengan sebaik-baiknya.
Prosedur Seleksi TKH
Adapun beberapa tahapan seleksi TKH dari tahun ke tahun antara lain sebagai berikut:
1. Pembukaan rekrutmen online
2. Seleksi pemberkasan administratif
3. Pengumuman Peserta Lanjut Tes Wawasan Kesehatan Haji
4. Tes Wawasan Kesehatan Haji
5. Pengumuman Peserta Lanjut Tes Kesehatan
6. Medical Check up (MCU) dan Pemeriksaan Berkas MCU yang Dibutuhkan
7. Verifikasi dokumen pendaftaran
8. Pleno Penetapan Hasil Seleksi
9. Pengumuman Peserta Latih
10. Pelatihan Kompetensi
11. Pembekalan
12. Pengurusan Dokumen Visa
Banyak sekali tahapannya ya teman-teman, tetapi yakin usaha tidak akan menghianati hasil dan panggilan Allah adalah ketentuan yang utama. Nah, jika teman-teman saat ini merupakan seorang pharmacists atau apoteker dan tergerak untuk mendaftarkan diri sebagai TKH, ada baiknya pula untuk melengkapi berkas administrasi sejak saat ini seperti STR dan sebagainya.
Selain itu, untuk mengupdate informasi keilmuan farmasi, penting juga untuk secara berkala berkunjung ke situs organisasi profesi seperti PAFI baik di tingkat nasional maupun regional seperti situs https://pafitanjungbalaikota.org .
Karena dengan rutin mengupdate keilmuan farmasi baik dari Kemenkes maupun organisasi profesi, maka kelak akan meningkatkan pula pelayanan kefarmasian teman-teman saat kelak menjadi petugas TKH. Aamiin Ya Robbal 'Alamiin.
Nah, mungkin cukup sekian artikel tentang Pharmacists: Salah Satu Tenaga Kesehatan yang Dibutuhkan Saat Musim Haji. Semoga bermanfaat.
Posting Komentar untuk "Pharmacists: Salah Satu Tenaga Kesehatan yang Dibutuhkan Saat Musim Haji"
Mohon berkomentar yang bijak dan tidak menyisipkan link apapun ke dalam komentar karena dianggap spam. Terima kasih, ditunggu kembali kunjungannya :)