Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer
gambar banner

Helaparumaen dan Chathaulos Sukses Mengadakan Wedding Batak Exhibition 2024

Helaparumaen dan Chathaulos Sukses Mengadakan Wedding Batak Exhibition 2024
Helaparumaen dan Chathaulos Sukses Mengadakan Wedding Batak Exhibition 2024

Pameran Wedding

Indonesia memiliki beragam budaya di setiap daerah sehingga kerap disebut sebagai Wonderful Indonesia. Salah satu budaya yang dikenal oleh masyarakat luas adalah Budaya Batak mengingat populasinya pada tahun 2010 menurut Badan Pusat Statistik mencapai 8 juta jiwa.

Mengenal Budaya Batak

Dengan populasi sebesar ini, tentunya budaya Batak terutama lima budaya Batak utama yaitu Batak Toba, Batak Karo, Batak Pakpak, Batak Simalungun, dan Batak Mandailing sangat penting untuk diperkenalkan tradisinya kepada masyarakat umum.

Wedding Batak Exhibition 2024

Ada banyak tradisi dari kelima budaya Batak utama di atas, tetapi untuk pertama kalinya, Helaparumaen dan Chathaulos bersama IWITA memperkenalkan kelima budaya Batak utama dalam tradisi pernikahan yang berlangsung di SMESCO Convention Hall Jakarta 7-8 September 2024 dalam event “Wedding Batak Exhibition (WBE) 2024” dengan tema “Batak untuk Indonesia”.

Helaparumaen dan Chathaulos Sukses Mengadakan Wedding Batak Exhibition 2024

Helaparumaen dan Chathaulos adalah dua organisasi yang terdorong untuk melestarikan dan mengenalkan budaya Batak kepada masyarakat Batak dan masyarakat luas sehingga masyarakat terdorong untuk belajar, menghargai dan merayakan budaya serta tradisi Batak. 

Kesempatan pameran wedding Batak ini menjadi momen emas bagi para penyelenggara mengingat bahwa budaya Batak tidak hanya relevan bagi masyarakat Batak tetapi juga dapat menginspirasi seluruh lapisan masyarakat Indonesia agar senantiasa bersatu dalam konteks kebangsaan meski berbeda-beda.

“Pameran wedding ini hadir untuk mempertemukan para vendor pernikahan Batak dengan calon mempelai dan memperkenalkan budaya Batak kepada masyarakat umum melalui beragram keterampilan dan kreativitas talenta muda Batak dan UKM ekonomi kreatif yang berkaitan dalam hal fashion, musik, dan tarian tradisional Batak.” ungkap Marta Simanjuntak, Project Director WBE 2024 saat pembukaan acara berlangsung.

“Wedding Batak Exhibition 2024 ini juga menghadirkan beragam kegiatan menarik seperti pameran budaya, talkshow yang salah satunya diisi oleh Ina Rachman, konser musik, dan kompetisi makeup artist (MUA) agar budaya Batak semakin dikenal.” pungkas Hongkia Doni Silalahi, Program Director WBE 2024. Selain itu, Doni juga berterima kasih kepada para sponsor dan vendor yang telah menyukseskan WBE 2024.

Niat, Yakin, dan Penuh Kekompakan untuk Satu Tujuan

Selain Doni dan Martha, pembukaan acara WBE juga menghadirkan Trimedya Panjaitan seorang advokat dan pengusaha sekaligus committee steering WBE 2024.

Menurut Trimedya, acara pameran wedding ini dapat berlangsung dengan sukses karena adanya keyakinan yang kuat dari para penyelenggara serta networking yang luas. Trimedia juga turut memuji pasangan pendiri Helaparumaen atas teamworknya yang dinilai kompak sehingga sukses menyelenggarakan WBE 2024 bersama Chathaulos.

“Dengan networking yang luas saya yakin WBE akan semakin dikenal oleh masyarakat luas khususnya masyarakat Batak dan mencapai tujuan yang diinginkan yaitu memperkenalkan dan melestarikan budaya Batak.” ujar Trimedya saat memberikan sambutan.

Pentingnya Membidik Kelompok Umur

Bagi Trimedya, dirinya merupakan kategori dari kelompok usia sasaran masyarakat yang perlu menghadiri acara WBE 2024 mengingat kelompok usia 50-60 tahun biasanya ada di fase akan menikahkan putra atau putrinya.

Jadi tidak hanya calon pengantin, tetapi kelompok usia yang hadir pun perlu dipertimbangkan agar tepat sasaran. Apalagi jika mengingat biasanya orang tua dalam tradisi pernikahan Batak mengadakan pernikahan adat dan juga resepsi.

Satu Event untuk Sejuta Manfaat

Committee steering WBE 2024 lainnya yang juga hadir dan memberikan sambutan adalah Martha Sirait Napitupulu. Martha selaku konsultan pernikahan Batak selama 40 tahun sangat mengapresiasi terselenggaranya WBE 2024 apalagi acara ini berada di kawasan pusat kota sebagai bentuk Enjoy Jakarta.

“Saya memahami betul betapa rumitnya menyelenggarakan pernikahan Batak yang sempurna. Oleh karena itu, dengan hadirnya berbagai vendor pernikahan Batak dalam satu lokasi seperti pameran WBE 2024 ini sangat menjadi solusi yang membantu para calon pengantin yang akan menyelenggarakan pernikahan dengan tradisi Batak.”

Acara pameran wedding ini dibuka secara simbolis dengan pemukulan tagading bersama-sama oleh Doni, Sintya, Martha Sirait, dan Martha serta perwakilan dari sponsor WBE 2024. Nah, itu dia ulasan tentang Wedding Batak Exihbition 2024, semoga bermanfaat.

Karimah Iffia Rahman
Karimah Iffia Rahman Seorang ibu alumni Kesehatan Lingkungan Poltekkes Kemenkes Yogyakarta dan Kebijakan Publik SGPP Indonesia. Karya pertamanya yang berhasil diterbitkan berada dalam Buku Antologi Menyongsong Society 5.0. Sebagian pemasukan dari artikel berbayar pada blog ini disalurkan untuk pendidikan anak-anak yatim dan duafa. Untuk bekerjasama, dipersilahkan menghubungi via iffiarahman@gmail.com

Posting Komentar untuk "Helaparumaen dan Chathaulos Sukses Mengadakan Wedding Batak Exhibition 2024"